Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2017

The Symphony Orchestra Collaboration Concert Digelar di Candi Prambanan

Pemerintah DIY bersama Pemerintah Victoria akan  menggelar "The Symphony Orchestra Collaboration Concert" , Jumat (4/8/2017) di Lapangan Garuda Candi  Prambanan.  Hal itu disampaikan  dalam press conference  Dinas Kebudayaan DIY, Kamis (27/7/2017). Kepala Bidang Perencanaan Dinas Kebudayaan DIY, Dwi Pudji Astuti menuturkan, konser tersebut, MSO, grup orkestra yang telah mendunia itu akan berkolaborasi di dalam satu panggung megah dengan latar Candi Prambanan. "Ada sebanyak 49 pemain musik. 28 orang dari MSO dan 21 orang teman-teman lulusan Youth Music Camp 2016 kemarin," ungkap Pudji. Lanjutnya, sejak jauh-jauh hari, para pemain musik dari kedua negara ini telah melakukan sesi latihannya masing-masing. "Nanti tanggal 1 dan 2 Agustus 2017 mereka baru melakukan latihan gabungan. Selain itu, nantinya kami pun akan menggelar master class untuk lima jenis alat musik tiup di ISI Yogyakarta," lanjut Kepala Seksi Perencanaan Sektoral Dinas Kebudayaan

Kebondalem Kidul Gelar Wayang Orang dengan Bintang Tamu HM Hidayat Nur Wahid

Kebondalem Kidul Prambanan Klaten gelar Wayang Orang dengan lakon Arjuna Kembar, 5 Agustus 2017. Gelaran dalam rangka Festival Sojiwan ini akan menampilkan bintang tamu Wakil Ketua MPR RI  HM Hidayat Nur Wahid, Selain  Dr. HM. HIDAYAT NURWAHID MA, juga akan menampilkan bintang tamu Dr Abdul Kharis ketua komisi I DPR RI. Pagelaran Wayang Orang ini, menurut Ketua Sojiwan Mabrur Dewantoro, kerjasama dengan RRI Surakarta. Informasi lebih lanjut tentang pertunjukan ini dan reservasi dapat menghubungi Muh Mabrur Dewantoro pada no HP 081804001110. (aaa)

Wisata ke Tebing Breksi Lanjutkan ke Candi Ijo

Candi Ijo berada di atas Tebing Breksi, jaraknya sekitar 500 meter. Karenanya, jika Anda berwisata ke Tebing Breksi, sempatkan juga ke Candi Ijo, Pemandangannya, lebih asyik dari pada di Tebing Breksi, Candi Ijo dibangun sekitar abad ke-9, di sebuah bukit yang dikenal dengan Bukit Hijau atau Gumuk Ijo yang ketinggiannya sekitar 410 m di atas permukaan laut. Karena ketinggiannya, maka bukan saja bangunan candi yang bisa dinikmati tetapi juga pemandangan alam di bawahnya berupa teras-teras seperti di daerah pertanian dengan kemiringan yang curam. Meski bukan daerah yang subur, pemandangan alam di sekitar candi sangat indah untuk dinikmati. Kompleks candi terdiri dari 17 struktur bangunan yang terbagi dalam 11 teras berundak. Teras pertama sekaligus halaman menuju pintu masuk merupakan teras berundak yang membujur dari barat ke timur. Bangunan pada teras ke-11 berupa pagar keliling, delapan buah lingga patok, empat bangunan yaitu candi utama, dan tiga candi perwara. Peletakan bang

Yuk ke Festival Sojiwan Prambanan

Desa Kebondalem Kidul, Prambanan,Klaten, 15 – 16 Juli 2017 menyelenggarakan Festival Sojiwan ke-3. Menurut Ketua Panitia Festival Mabrur Dewantoro, sebelumnya festival ini dinamakan Festival Kesenian Candi Sojiwan. Festival ini merupakan kalender event Kabupaten Klaten, karenanya tidak hanya melibatkan internal Desa Kebondalem Kidul tetapi juga melibatkan Desa dan Kecamatan lain. Tercatat sebagai peserta Festival dari Desa Tlogo Prambanan, Desa Randusari dan juga Desa di Manisrenggo dan Gantiwarno. Bahkan festival juga melibatkan seniman dari Jateng dan DIY. Mereka berasal dari Purwokerto, Ungaran, Purworejo, Magelang, Wonosobo, Karanganyar dan Sleman. Pembukaan berlangsung Sabtu pagi (15 Juli 2017) di Lapangan Kridosakti Kebondalem Kidul dengan menampilkan sejumlah kesenian. Selanjutnya diteruskan dengan acara karnaval. Siang hingga sore hari pentas kuda lumping di lapangan parkir Candi Sojiwan. Hari kedua, Ahad (16 Juli 2017) dilangsungkan pertunjukan seni di Balai

Liburan Lebaran Pengelola Tebing Breksi Meraup Untung

Liburan lalu, tempat wisata di Yogyakarta kebanjiran pengunjung, termasuk Tebing Breksi Prambanan. Minimal tiap hari pengelola Tebing Breksi meraup 15 juta rupiah dengan mengandalkan dari bea parkir kendaraan.  Ratusan orang tampak mengunjungi lokasi wisata Tebing Breksi di Desa Sambirejo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mereka tampak menaiki tangga tebing dan juga berfoto-foto., pada akhir pekan terakhir libur Idul Fitri, Sabtu (01/07). Tebing  Breksi merupakan salah satu lokasi wisata yang dipadati pengunjung pada libur lebaran ini, meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan hari biasa yang hanya mencapai 1.000 orang dan 5.000 pada hari Minggu kecuali pada bulan Ramadan yang Kholiq Widiyanto, Ketua Pengelola Desa Wisata Tebing Breksi mengatakan jumlah pengunjung terbanyak sampai 9.500 orang. Meski tak ditetapkan tiket masuk, omset pengelola meningkat. "Rata-rata sehari sampai 15-20 juta, kan di sini (bayarnya) masih sukarela, ya itu multitafsir ban

Lebaran Lalu TWC Prambanan Tambah Loket Tiket Untuk Layani Pengunjung

Pengelola Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan menambah dua loket tiket masuk pada lebaran lalu. Dua loket tambahan itu ditempatkan di dekat Ramayana dan dekat kandang rusa. Akibat penambahan loket ini, tempat parkir pengunjung pun terpecah. Kondisi ini sempat diprotes pedagang yang ada di TWC Prambanan. Namun kebijakan tersebut tetap jalan, karena untuk memberikan kenyamaan pengunjung yang sering terjebak kemacetan jika pintu masuk hanya satu. Toh dari pantauan petugas, tempat jualan soevenir juga tetap ramai.  Bahkan untuk memberikan pelayanan lebih TWC Prambanan juga menyediakan loket premium. Di loket premium, pengunjung bisa mendapatkan tiket tanpa mengantre dengan membayar Rp100.000. Tetapi pengunjung masih bertahan di loket reguler meski harus antre karena tiket yang dijual hanya 40 ribu dan untuk anak 20 ribu rupiah.  Hari Senin hari kedua lebaran (26 Juni 2017) mulai ada peningkatan pengunjung. Kalau hari pertama Lebaran, Minggu (25/6/2017) Candi Prambanan dikunjun

Pengelola Candi Prambanan Bidik Wisatawan Amerika Serikat dan Eropa

Usai kunjungan Obama ke Candi Prambanan, Pengelola objek wisata Candi Prambanan membidik wisatawan Amerika Serikat dan Eropa berkunjung ke Prambanan.  "Liburan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama bisa mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya asal benua Amerika dan Eropa," harap General Manager PT Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, Pujo Suwarno. Menurut Pujo Suwarno, liburan Obama bersama keluarganya ke Bali dan Jogja beberapa hari lalu tentu mengangkat pamor pariwisata Indonesia di mata dunia, termasuk kunjungannya ke Candi Prambanan. "Ini sebagai salah satu bukti destinasi Indonesia layak dikunjungi wisatawan mancanegara. Kemudian kedatangan mister Obama itu membuktikan objek-objek wisata kita aman. Apalagi disorot berbagai media asing yang langsung datang meliput. Harapannya ke depan tentu meningkatkan wisatawan dari Amerika dan Eropa agar bisa masuk sepuluh besar (pengunjung Candi Prambanan)," ujarnya. Menurut Pujo, selama ini

Tebing Breksi Jadi Favorit Setelah Candi Prambanan

Tebing Breksi Prambanan jadi favorit wisatawan setelah Candi Prambanan selama libur Lebaran tahun ini. Ratusan wisatawan datang silih-berganti mulai memadati obyek wisata Tebing Breksi di Kecamatan Prambanan, Sleman mulai libur lebaran H+1 hingga saat ini. Taman Tebing Breksi ini merupakan destinasi wisata yang relatif baru di wilayah Prambanan Sleman.  Tebing breksi berada di Dusun Groyokan, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan.  Kawasan Tebing Breksi ini juga berdekatan dengan obyek wisata  Keraton Ratu Boko, Candi Ijo, Candi Banyunibo dan Candi Barong.  Untuk menuju lokasi dari simpang tiga Candi Prambanan atau Pasar Prambanan menuju arah selatan Jalan raya Prambanan-Piyungan, Bantul sekitar 2,5 km kemudian berbelok kiri mengikuti arah penunjuk jalan yang telah dibuat Pemkab Sleman. Sedangkan dari arah selatan Jalan Wonosari, dari simpang tiga Piyungan ke arah utara lebih kurang 6 km. Di simpang tiga sudah ada warga yang bertugas mengarahkan wisatawan yang hendak menuju loka